Ilustasi Kampus Ketintang dari MARS UNESA

Maksimalkan Puasa dan Kuliah dengan Tips Ala Dosen IPA

Ilustasi Kampus Ketintang dari MARS UNESAIlustasi Kampus Ketintang dari MARS UNESA

dpm.fmipa.unesa.ac.id – Terbitnya Surat Edaran Rektor Universitas Negeri Surabaya pada 22 Maret 2022, tentang pelaksanaan pembelajaran pada minggu ke 7 dan seterusnya untuk semester genap 2021/2022 di Universitas Negeri Surabaya. Tertulis bahwa kegiatan pembelajaran sejak minggu ke 9 diselenggarakan secara Hybrid (antara daring atau luring) atau luring sepenuhnya berdasarkan pertimbangan kesiapan Program Studi/Fakultas/Program vokasi/Pascasarjana. Dengan hal ini mahasiswa Universitas Negeri Surabaya sudah banyak yang mengikuti pembelajaran tatap muka. Di awal pembelajaran tatap muka ini bertepatan pada bulan puasa. Namun walaupun di bulan puasa harus tetap semangat dalam menjalani perkuliahan. Karena puasa merupakan suatu kewajiban yang harus dijalankan oleh sebagian orang. Berikut merupakan tips tips untuk mahasiswa untuk menghadapi kuliah luring saat puasa menurut Dyah Permata Sari S.Pd., M.Pd., selaku dosen S1 Pendidikan Sains Universitas Negeri Surabaya.

  1. Atur waktu dengan sebaik mungkin
    Mengatur waktu sangat penting dalam perkuliahan offline apalagi pada bulan puasa seperti sekarang ini. Perlu langkah tepat untuk mengatur jam produktif agar tak terbuang menjadi waktu yang pasif. Disaat puasa seperti ini, waktu paling efektif adalah waktu selepas tarawih. Sebab, saat itu pikiran sudah mulai membaik dan bisa difungsikan untuk melakukan berbagai hal dengan baik. Sehingga, waktu yang ada dimanfaatkan dengan maksimal dan tugas secara otomatis terselesaikan secara optimal.
  2. Tidak tidur terlalu malam
    Walaupun digencar oleh banyaknya tugas kuliah. Tidur juga tidak boleh terlalu malam.karena agar badan dapat beristirahat dengan cukup selepas seharian melakukan perkuliahan dan mengerjakam tugas.
  3. Makan makanan sehat saat sahur dan berbuka
    Saat sahur dan berbuka harus makan makanan yang bergizi dan berserat. Karena makanan yang berserat dapat menambah energi. Dan tidak lupa meminum air putih yang cukup yaitu dengan meminum 2 segelas saat berbuka, 4 gelas saat sebelum tidur dan 2 gelas saat sahur. Minum air putih penting untuk menjaga kesehatan serta ion di tubuh apalagi yang akan menjalankan puasa dengan aktivitas yang masih padat
  4. Tidak tidur lagi setelah subuh
    Biasanya setelah menunaikan shalat subuh setelah melakukan makan sahur. Kebanyakan orang tidur lagi. Seharusnya menghindari untuk tidur lagi setelah shalat subuh agar tidak terlambat untuk pergi ke kampus untuk melakukan kuliah karena bangun kesiangan.
  5. Tetap jaga protokol kesehatan
    Mahasiswa mulai kuliah offline atau tatap muka tetap harus menjalankan protokol kesehatan yang ada. Tetap menjaga jarak, tidak berkerumun, tetap memakai masker. Dan juga menjaga kebersihan lingkungan. Agar terhindar dari adanya wabah penyakit. mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

Itulah beberapa tips memaksimalkan kuliah offline pada bulan puasa dari salah satu dosen S1 Pendidikan Sains Universitas Negeri Surabaya. Walaupun perkuliahan dilaksanakan secara luring saat bulan puasa, kita harus tetap semangat dalam menjalani perkuliahan dan kegiatan lainnya. Selamat menunaikan ibadah puasa bagi teman-teman yang menjalankan.

Penulis : Firda Shofiana Afifah
Editor   : Ian

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top