Sarasehan dilaksanakan di Auditorium D1 FMIPA UNESA pada 15 November 2024 oleh Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas MIPA (DPM FMIPA). Bertemakan “SAPA (Sampaikan Aspirasi, Perkuat Aksi) : Menyalurkan aspirasi dan memperkuat aksi kolaborasi mahasiswa FMIPA dengan Birokrasi dalam optimalisasi sinergi keberlanjutan FMIPA”, acara ini merupakan diskusi terbuka antara mahasiswa dengan pihak birokrasi fakultas.
Adapun tanggapan fakultas adalah sebagai berikut:
Transparansi UKT dan SPI
Wewenang dalam penetapan UKT dimiliki oleh universitas dan dilakukan by system dengan menginputkan data yang nantinya akan dikelompokkan dalam beberapa golongan. Sehingga UKT yang didapatkan sesuai dengan data yang dimasukkan oleh mahasiswa. Faktor yang dapat mempengaruhi banding UKT adalah keadaan dimana orang tua meninggal/pensiun/ terkena PHK. Kondisi ini yang menjadi pertimbangan dalam banding UKT. Mengenai permasalahan penurunan UKT telah dikomunikasikan ke pihak kemahasiswaan namun belum mendapat jawaban. Wewenang dalam penetapan KIP-K dimiliki oleh universitas. Untuk pengaduan keluhan fasilitas dapat dilakukan melalui BIDAN.
Pelayanan Akademik dan Non Akademik
Nantinya akan ditambahkan fasilitas yang lebih nyaman untuk berdiskusi dan kuliah online seperti ruang podcast, pengadaan kursi di bawah pohon rindang. Jika ada fasilitas yang kurang memadai ataupun rusak bisa dilaporkan agar bisa segera ditindak lanjuti. Kasus kehilangan yang terjadi di lingkungan FMIPA telah ditindaklanjuti dan diproses, selain itu juga telah diupayakan pemasangan CCTV serta peningkatan keamanan. Sistem SIRULI sudah disesuaikan dan disinkronkan dengan SIAKADU sehingga tidak akan terjadi bentrok antara dua kelas dengan jadwal yang sama dalam satu kelas. Nilai pada program MBKM dimasukkan oleh DPL secara langsung pada MELISA. Apabila terjadi ketidaksesuaian pada nilai yang tertera pada MELISA dapat dikomunikasikan pada pihak kemahasiswaan.
Sarana dan Prasarana
Apabila terjadi kehilangan maupun hal-hal negatif dapat segera dilaporkan sehingga dapat ditindaklanjuti oleh pihak fakultas, selain itu juga telah diupayakan berbagai bentuk peningkatan keamanan. Segala bentuk pelaporan baik terkait sarana dan prasarana dapat dilakukan melalui BIDAN. Selain lahan parkir yang ada di FMIPA, terdapat lahan parkir umum yang berada di dekat gerbang selatan maupun utara. Saat ini, setiap prodi sudah memiliki gedung masing-masing sehingga memiliki penanggung jawab kebersihannya masing-masing. Transportasi umum di UNESA sudah semakin berkembang, nantinya bisa diusulkan kepada pihak universitas dalam pengemabangan akses transportasi kampus.
Kebijakan PTN-BH
Diharapkan FMIPA nantinya bisa menjual produk lain seperti produk makanan. Kondisi UKT antara UNESA dengan perguruan tinggi lain berbeda, jika nantinya ada ketidaksesuaian dapat dikomunikasikan. Saat ini diterapkan kurikulum transformatif seperti program MBKM yang dilaksanakan pada semester 5, pengadaan mata kuliah yang sebelumnya tidak ada. Apabila terdapat perubahan maupun informasi terbaru mengenai kegiatan perkuliahan dapat dikonsultasikan kepada kaprodi masing-masing.
Adapun beberapa pertanyaan dan keluhan diajukan oleh mahasiswa terkait berbagai isu di lingkungan kampus. Salah satunya adalah mengenai sistem SIRULI, di mana mahasiswa harus melakukan konfirmasi ulang ke TU saat memesan kelas. Hal ini kerap menimbulkan bentrok jadwal antara kelas perkuliahan dengan kelas lainnya. Menanggapi hal tersebut, pihak kampus berkomitmen untuk mengevaluasi penerapan dan pelaksanaan sistem SIRULI guna mencari solusi yang lebih efektif.
Selain itu, mahasiswa juga mengeluhkan kondisi kebersihan di sekitar FMIPA dan Gedung E2 yang dinilai kurang terjaga, serta seringnya terjadi masalah ketersediaan air di Gedung IDB. Lahan parkir bagi mahasiswa Sains Data yang jauh dari gedung perkuliahan juga menjadi perhatian, bersama dengan keluhan terhadap harga dan pelayanan BOGANESA yang dianggap kurang memadai dan terlalu mahal.
Keluhan lainnya adalah terkait pencairan dana SPJ yang telah dikumpulkan namun belum ada kejelasan mengenai realisasinya.
Sebagai tanggapan, pihak kampus menyatakan akan:
1. Melakukan pengecekan dan memastikan kebersihan lingkungan H-1 sebelum program kerja berlangsung, serta akan mengkoordinasikannya dengan petugas kebersihan.
2. Memeriksa kendala air di Gedung IDB untuk segera ditindaklanjuti.
3. Menganjurkan mahasiswa Sains Data untuk parkir di lahan parkir FMIPA.
4. Mempercepat proses pencairan dana SPJ meskipun masih menghadapi beberapa kendala yang sedang diatasi.
Proses transisi dan evaluasi sistem terus dilakukan oleh pihak kampus untuk meningkatkan pelayanan dan kenyamanan mahasiswa.